Mitos dan Fakta tentang Kulit Kering
Kulit kering seringkali menjadi masalah yang membuat banyak orang merasa tidak nyaman. Namun, sebelum kita membicarakan cara mengatasi kulit kering, alangkah baiknya jika kita mengetahui mitos dan fakta seputar kondisi kulit ini.
Mitos pertama yang seringkali salah kaprah adalah bahwa kulit kering hanya dialami oleh orang yang memiliki usia lanjut. Padahal, menurut ahli dermatologi, Dr. Rika Aria Srie, kulit kering tidak hanya dialami oleh orang tua, tetapi juga bisa terjadi pada semua usia. “Kulit kering dapat disebabkan oleh berbagai faktor seperti cuaca, genetik, dan juga kebiasaan perawatan kulit yang kurang tepat,” ungkap Dr. Rika.
Selain itu, masih banyak yang percaya bahwa menggunakan pelembap akan membuat kulit semakin kering. Hal ini juga merupakan mitos yang perlu dipecahkan. Menurut Dr. Rika, “Pelembap merupakan langkah penting dalam merawat kulit kering. Namun, pemilihan produk yang tepat dan kandungan yang sesuai dengan kebutuhan kulit sangat diperlukan.”
Di sisi lain, fakta yang perlu diketahui adalah bahwa kulit kering dapat menyebabkan masalah lain seperti iritasi dan peradangan. Dr. Rika menambahkan, “Kulit kering yang dibiarkan tanpa perawatan yang tepat dapat menyebabkan masalah lain seperti eksim atau dermatitis.”
Untuk mengatasi kulit kering, tidak hanya cukup dengan menggunakan pelembap saja. Menjaga kelembapan kulit dari dalam juga sangat penting. Menurut ahli gizi, Dr. Fitri Octavianti, “Konsumsi air yang cukup, makan makanan yang kaya akan antioksidan, serta hindari konsumsi alkohol dan kafein dapat membantu menjaga kelembapan kulit dari dalam.”
Jadi, jangan lagi percaya mitos seputar kulit kering. Mulailah dengan memahami fakta-fakta yang ada dan lakukan perawatan yang tepat untuk mendapatkan kulit yang sehat dan lembap.